Apitu.org. Sumatera Barat~Uji Kompetensi Keahlian Sekolah Menengah Kejuruan ( UKK SMK ) kelas XII di sebagian Provinsi Sumatera Barat Tahun Ajaran 2018-2019 telah usai.

Salah satunya SMKN 1 Tanjung Raya, Kab. Agam, Sumatera barat, di mana Uji Kompetensi Keahlian untuk Jurusan TPTU pada sekolah tersebut dilaksanakan beberapa waktu lalu, yaitu pada tanggal 2 – 13 April 2019.

Sebanyak 19 siswa jurusan TPTU mengikuti uji kompetensi keahlian, dan mereka di uji oleh 3 penguji yaitu dua penguji dari internal sekolah, dan satu lagi dari penguji eksternal sekolah ( dunia usaha / industri ).

Untuk penguji eksternal pihak SMKN 1 Tanjung Raya bekerja sama dengan APITU DPD Sumatera Barat, dengan meminta untuk mengirim salah satu anggotanya untuk menjadi penguji pada Uji Kompetensi Keahlian di sekolah-nya, dan sebagai perwakilan dari dunia usaha / industri.

Pihak sekolah juga menyampaikan, ini merupakan sebuah wujud nyata kerja sama APITU DPD SUMBAR dengan SMKN 1 Tanjung Raya yang telah ditandatangani kedua belah pihak.

Baca juga: Penandatangan MoU Kerjasama Antara APITU DPD SUMBAR Dengan SMKN 1 Tanjung Raya

“Ini sebagai wujud nyata kerja sama yang telah di tanda tangani antara kedua belah pihak” ucap Drs. M Hidayat selaku Kepala Sekolah.

Selanjutnya, pengurus APITU DPD SUMBAR segera merespon permohonan dari SMKN 1 Tanjung Raya tersebut, dalam hal ini menunjuk Amri Mukminim yang juga ketua APITU DPD SUMBAR untuk menjadi penguji.

Dalam Uji Kompentesi Keahlian Jurusan Teknik Pendingin dan Tata Udara, siswa di uji untuk memasang, membongkar, dan mengetahui komponen AC ( Air Conditioner ) serta permasalahannya.

Tampilan atau hasil pemasangan AC juga di nilai, seperti rapi atau tidak dan posisi unit indoor apakah simetris atau miring.

“Masangnya miring, pelanggan juga akan komplain, jadi harus simetris ,tekniknya juga harus bagus” tutur Amri Mukminim.

Selain itu, siswa juga harus memperhatikan keselamatan kerja, misalnya saat pasang AC di ketinggian, dan juga saat proses koneksi kelistrikan untuk power suplay, siswa juga harus memperhatikan dan memastikan tidak ada arus listrik-nya.

Teknik flering, swiging, dan brazing ( pengelasan ) juga menjadi penilaian tim penguji. dan yang tidak kalah penting yaitu soft skill yang berarti Kejujuran, Tanggung Jawab, Disiplin, Ulet dan Teliti.

Erwin Syahputra sebagai guru pembimbing jurusan TPTU di sekolah SMKN 1 Tanjung Raya yakin semua siswa TPTU lulus dengan hasil yang membanggakan.

Amri Mukminin juga menambahkan, APITU DPD Sumatera Barat siap menerima siswa yang setelah lulus akan langsung terjun ke dunia kerja.

Baca juga: Terjatuh dari Tangga Saat Memasang AC, Salah Satu Anggota APITU DPD SUMBAR Dirawat di Rumah Sakit

Laporan Biro IT & Publikasi APITU DPD Sumatera Barat
Ahmad Khoirun